PENELAAHAN ALKITAB
Kisah Yusuf
Intisari Kejadian 37-45 (kehidupan Yusuf)
PENEMUAN
1. Menurutmu, masalah manakah yang paling membuat Yusuf sedih?
a. Dibenci saudara-saudaranya.
b. Dijual sebagai budak.
c. Dituduh melakukan dosa seks.
d. Dipenjara, walaupun ia tidak bersalah.
2. Mengapa Yusuf tidak membiarkan dirinya jatuh dalam dosa seks?
a. Ia menghormati Potifar sebagai tuannya.
b. Ia tidak punya kesempatan.
c. Ia tidak menyukai wanita.
d. Ia menganggap hubungannya dengan Tuhan lebih penting.
e. Lainnya: ____________________
3. Ketika saudara-saudara Yusuf harus membeli gandum dari Yusuf, apa yang kira-kira Yusuf rasakan?
a. Tidak ingin menjual gandum kepada mereka.
b. Menuduh mereka sebagai mata-mata musuh.
c. Memaafkan perlakuan mereka terhadapnya.
d. Melempar mereka ke sumur.
e. Lainnya: ____________________
4. Pada pasal 50 Yusuf berkata, “Kamu melakukan itu untuk kejahatan, tetapi
Tuhan menjadikannya suatu kebaikan”.
Apa maksud perkataannya itu?
a. Bahwa yang dilakukan saudara-saudaranya itu benar.
b. Bahwa Tuhan tidak peduli pada semua masalah dan penderitaan yang dihadapi
Yusuf.
c. Bahwa walaupun saudara-saudara Yusuf bermaksud jahat kepadanya, Tuhan
menggunakan tindakan-tindakan mereka untuk kebaikan Yusuf dan keluarganya.
d. Saya tidak yakin apa yang dia maksud.
e. Lainnya: ____________________
5. Apakah rahasia Yusuf sehingga ia dapat menghadapi semua masalahnya?
KISAH HIDUPKU
1. Jika kamu Yusuf, masalah mana yang paling membuatmu sedih?
a. Dibenci saudara.
b. Dijual sebagai budak.
c. Dituduh melakukan dosa seks.
d. Dipenjara, walaupun tidak bersalah.
2. Jika kamu Yusuf, apa yang akan kamu lakukan?
a. Menyiapkan rencana pembalasan kepada musuh (termasuk
saudaramu).
b. Memaafkan musuhmu dan memohon pengampunan Tuhan bagi mereka.
c. Mengutuk Tuhan dan memutuskan hubunganmu dengan Dia.
d. Menyerahkan diri pada dosa seks bersama isteri Potifar.
e. Lainnya: ____________________
3. Menurut saya, semua masalah yang saya hadapi...
a. Terlalu kekanak-kanakan, tidak perlu meminta bantuan Yesus.
b. Itu semua tidak ada hubungannya dengan iman saya.
c. Terlalu berat, Yesus pun akan sulit menolong.
d. Saya tidak pernah memikirkan semua masalah saya.
e. Lainnya: ____________________
4. Jika hari ini saya bertemu Yesus, saya akan membicarakan semua masalah saya dengan-Nya...
a. karena saya memang memerlukan seseorang untuk membicarakan hal itu.
b. karena saya yakin Ia dapat menolong.
c. karena tidak ada orang lain yang peduli pada masalah saya.
d. Saya tidak akan mengganggu Dia dengan semua masalah saya.
e. Lainnya: ____________________
5. Berdasarkan masalah-masalah pada daftar berikut ini, tentukan 3 masalah yang paling kamu rasakan!
a. Penampilan. Merasa jelek, berjerawat, rambut yang aneh, pendek, dan
sebagainya.
b. Kesehatan. Merasa sakit, lemah, tidak fit.
c. Keluarga. Merasa diacuhkan orangtua, tidak disukai kakak-adik.
d. Sekolah. Merasa gagal, nilai-nilai yang jelek, bosan sekolah.
e. Sosial. Tidak punya teman.
f. Mental. Merasa bodoh, terlalu pintar, berbeda dengan yang lain.
g. Spiritual. Merasa diabaikan Tuhan, sendiri, takut.
h. Kepercayaan diri. Merasa tidak berharga, tidak dicintai.
MELANGKAH LEBIH JAUH
Tentang aku... dan masalah-masalahku
Kita akan membaca apa yang dikatakan Alkitab tentang masalah-masalah kita. Alkitab mengatakan bahwa Tuhan mengasihi kita dan peduli akan masalah-masalah kita. Bacalah ayat-ayat berikut dan berikanlah respons atas ayat-ayat tersebut.
1 Petrus 5:7
Filipi 4:6-7
Ibrani 4:15-16
Karena Yesus mengerti, kita dapat datang kepada-Nya melalui doa-doa kita untuk mendapatkan...
Yakobus 1:2-4
APLIKASI PRIBADI
Kita akan belajar membicarakan masalah-masalah kita kepada teman. Selesaikanlah kalimat-kalimat berikut sendiri-sendiri. Kemudian, bergabunglah dengan teman sekelompokmu untuk membuat pokok-pokok doa berdasarkan kalimat-kalimat itu.
Allah yang kekasih,
Saya ingin membicarakan masalah saya, yaitu...
Saya tidak mencoba untuk membicarakannya kepada-Mu selama ini karena...
Ada beberapa halangan yang harus saya lewati, yaitu...
Sebagai permulaan, saya perlu untuk...
Terima kasih, Tuhan, karena Engkau berjanji akan peduli terhadap masalah-masalah
saya dan mendengarkan doa saya. Tolonglah saya untuk membiarkan Engkau
membentuk saya melalui masalah-masalah yang saya hadapi, menjadi seperti Yesus.
Amin.